Menteri Hanif Blak-blakan Sebut Sampah Kiriman di Bali dari Jawa & Negara Lain
bali.jpnn.com, KUTA - Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq buka suara dengan munculnya sampah kiriman yang terdampar di sejumlah pesisir pantai di Bali beberapa bulan terakhir.
Menurut Menteri Hanif, sampah kiriman ini sebagian besar berasal dari aliran sungai di Pulau Jawa yang bermuara di Laut Jawa.
Sampah kiriman itu lalu terdampar, salah satunya di pesisir Pantai Kuta, Pantai Kedonganan dan pantai lainnya yang selama ini menjadi daya tarik wisata.
“Sampah ini akan mengikuti arus terus bergerak ke arah timur, kemudian selatan dan sebagian terdampar di pantai Bali,” kata Menteri LH Hanif Faisol Nurofiq di sela aksi bersih sampah laut di Pantai Kuta, Badung, Bali, Sabtu (4/1).
Aksi bersih sampah laut ini dihadiri empat Menteri Kabinet Merah Putih, yakni Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq.
Kemudian Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, dan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti.
Hadir juga Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono, Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata Zita Anjani, Penjabat Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya, Bupati Badung Giri Prasta dan pejabat daerah lainnya.
Menteri Hanif mengatakan sampah laut itu terjadi saat angin musim barat yang terjadi pada Oktober-Maret tiap tahunnya.
Menurut Menteri Hanif, sampah kiriman ini sebagian besar berasal dari aliran sungai di Pulau Jawa yang bermuara di Laut Jawa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News