Buaya Muara Peneror Turis di Pantai Legian Kuta Mati, Petugas Temukan Ada Luka

bali.jpnn.com, DENPASAR - Kabar mengejutkan datang dari buaya muara (Crocodylus porosus) yang meneror para turis di Pantai Legian, Kuta, Rabu (4/1) sore pukul 15.00 WITA lalu.
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali melaporkan buaya muara yang diamankan petugas Balawista dan pedagang Pantai Legian mati setelah dirawat di Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Tabanan.
Hewan buas itu mati setelah mendapat perawatan selama 1–2 jam.
BKSDA Bali melaporkan saat dirawat di PSS Tabanan, petugas menemukan luka-luka lama di tubuh buaya tersebut.
“Lukanya luka lama, bukan luka baru. Tidak diketahui karena apa,” kata Kepala BKSDA Bali R. Agus Budi Santosa.
Kepala BKSDA Bali R. Agus Budi Santosa mengatakan ada dua luka yang ditemukan di bagian pinggang dan punggung buaya muara itu.
Di PPS Tabanan, petugas dari BKSDA memberi injeksi vitamin biodin untuk perawatan awal.
Namun, buaya itu akhirnya mati setelah menerima perawatan dari BKSDA.
Buaya Muara peneror para turis, petugas Balawista dan pedgaang di Pantai Legian Kuta dilaporkan mati saat dalam perawatan, petugas BKSDA Bali temukan ada luka
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News