Bali Harus Bergerak Cegah Banjir Bandang Berulang, Berikut Rekomendasi BNPB

Rabu, 26 Oktober 2022 – 07:39 WIB
Bali Harus Bergerak Cegah Banjir Bandang Berulang, Berikut Rekomendasi BNPB - JPNN.com Bali
Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan potensi banjir Provinsi Bali dalam Disaster Briefing diikuti daring di Jakarta. Foto: Antara/Devi Nindy

bali.jpnn.com, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) minta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali  memperhatikan sungai-sungai yang berpotensi memicu banjir bandang.

BNPB minta tumpukan pohon tumbang yang menghalangi laju air pada musim hujan dibersihkan dari sungai.

Menurut Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, yang perlu diperhatikan saat banjir bandang terjadi adalah sumbatan pada hulu sungai.

"Pada saat sungai ini tidak dialiri debit terlalu banyak, ini tidak mengganggu.

Namun, ketika terjadi hujan dengan intensitas sangat tinggi, kemudian menjadi bendung-bendung alam airnya, tinggi airnya melimpas bendung alam ini pun terbawa turun ke bawah.

Ini adalah pemicu banjir bandang yang harus kita lihat," ujar Abdul Muhari.

Menurut analisis BNPB, banjir di Kabupaten Karangasem terjadi karena curah hujan tinggi hingga 60 mm.

Oleh karena itu, perlu dilakukan antisipasi pada kondisi alur badan sungai di daerah hulu.

Pemerintah Bali harus bergerak cepat mencegah banjir bandang yang terjadi pekan lalu kembali berulang, berikut rekomendasi BNPB
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News