Penyeberangan Terhenti, Ini yang Dilakukan Awak Kapal di Padangabai saat Nyepi

bali.jpnn.com, KARANGASEM - Sebanyak 26 kapal ferry dengan rute penyeberangan Pelabuhan Lembar menuju Padangbai dan sebaliknya, tidak beroperasi pada Kamis (3/3) kemarin untuk rayakan Hari Nyepi.

Momen tersebut digunakan untuk melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan pada hari-hari biasa.

Sebagian awak kapal menggunakannya untuk melakukan pemeliharaan bagi kapal-kapal yang memang membutuhkan waktu penuh.

Demikian disampaikan Ketua Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) Cabang Lembar, Denny F. Anggoro.

Selain itu, kata dia, ada juga awak kapal yang memanfaatkan Hari Raya Nyepi untuk berwisata.

Ada juga yang berkumpul dengan seluruh jajaran kantor dan kapal.

"Ada sekitar 500 awak kapal lintas Lembar-Padangbai, ada yang pelesir memanfaatkan kesempatan langka itu. Ada juga yang melakukan pemeliharaan terutama kapal-kapal yang punya agenda pemeliharaan penuh," katanya.

Terhentinya aktivitas ini berdasarkan surat Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII Provinsi Bali dan Provinsi NTB Nomor : AP.106/1/10/BPTD-XII/2022 tanggal 23 Februari 2022 perihal Penutupan Sementara Pelabuhan Penyeberangan Pada Hari Raya Nyepi Tahun 2022.