Bandara Ngurah Rai Pertama di Indonesia Terapkan Transaksi Digital Layanan Bea Cukai

bali.jpnn.com, DENPASAR - Diresmikannya aplikasi pembayaran digital QRIS (Quick Response code Indonesian Standart) sebagai layanan transaksi bea cukai di Bandara I Gusti Ngurah Rai jadi kebanggaan tersendiri bagi Bali.

Pasalnya, aplikasi pembayaran bea cukai nontunai ini menjadi layanan pertama di Indonesia di jajaran Direktorat Jenderal Bea Cukai, Kementerian Keuangan.

Hal itu diutarakan Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Bali-Nusra, Susila Brata di sela-sela launching aplikasi QRIS di Bandara I Gusti Ngurah Rai, kemarin.

"Direktorat Jenderal Bea Cukai Ngurah Rai adalah kantor pelayanan bea cukai pertama yang menggunakan digitalisasi pembayaran berbasis QRIS," ucap Susila Brata.

Seiring makin diterimanya pola layanan pembayaran ini, ke depan, pihaknya memastikan akan terus berkembang dengan melibatkan instansi lain seperti perpajakan.

Menurutnya, konsep digitalisasi pembayaran ini merupakan kolaborasi dan kerja sama yang luar biasa.

Di mana QRIS memiliki dua jenis, yakni QRIS Dinamis dan QRIS Statis yang sering dilihat menggunakan pamflet yang digunakan untuk pembayaran di beberapa tempat untuk transaksi pembayaran.

Dengan menggunakan aplikasi pembayaran nontunai, maka tidak ada lagi alasan untuk seseorang atau institusi yang menunggak kewajiban kepada negara, khususnya kepada Bea Cukai.