Pieter Huistra Ungkap Masalah Besar Borneo FC, Salah Strategi?
bali.jpnn.com, DENPASAR - Borneo FC kesulitan mengalahkan tuan rumah Bali United pada perebutan gelar juara ketiga Liga 1 di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Sabtu (25/5) lalu.
Meski Bali United kehilangan Eber Bessa pada menit ke-60 setelah menerima kartu kuning kedua seusai melanggar Kei Hirose, tetapi Borneo FC tetap gagal mengalahkan Bali United.
Apa yang terjadi? Pelatih Borneo FC Pieter Huistra punya jawabannya.
“Kami mengubah permainan dengan memasukkan striker tambahan di samping Felipe (Cadenazzi) untuk menambah daya gedor,” ujar Pieter Huistra dilansir dari laman Borneo FC.
Pieter Huistra mengaku mencoba banyak opsi karena mengincar kemenangan pada leg pertama lalu.
Apalagi rekor Borneo FC musim ini lebih berpihak ke skuad Pesut Etam dibandingkan Bali United.
“Dengan strategi ini, kami tampil lebih baik.
Felipe punya peluang besar, dia hampir mencetak gol saat saya menarik satu gelandang untuk keluar agar kami tampil lebih menyerang,” katanya.
Pelatih Pieter Huistra mengungkap masalah besar Borneo FC setelah gagal mengalahkan Bali United, salah strategi menghadapi 10 pemain Bali United?
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News