Sosok Ketut Karjaya, Groundsman Stadion Kapten Dipta: Belajar Autodidak, Standar FIFA

“Stadion Dipta sudah seperti rumah kedua saya dan rumput ini dirawat seperti anak sendiri. Kalau tidak dikunjungi itu rasanya seperti ada yang kurang,” ucapnya.
Kualitas rumput Stadion Kapten Dipta sudah standar FIFA dan AFC.
Kompetisi kualifikasi AFC 2022 dan ajang Piala Dunia U-20 2023 menjadi bukti bahwa kesiapan Stadion Dipta sudah sangat layak menjadi salah satu destinasi olahraga dunia.
Impiannya saat ini adalah Manchester United yang menjadi klub yang diidolakannya sejak kecil, suatu saat bertanding di Stadion Kapten Dipta.
“Saya sering menyaksikan pertandingan Liga Inggris, tetapi yang menjadi pusat perhatian bukan jalannya pertandingan, melainkan tampilan rumput mereka di Eropa.
Saya dari kecil suka sama Manchester United dan ada harapan mungkin suatu saat mereka bisa merasakan rumput Stadion Dipta yang selama ini saya rawat,” paparnya. (lia/JPNN)
Mengenal sosok Ketut Karjaya, groundsman Stadion Kapten Dipta, Gianyar: belajar rumput secara autodidak, bangga kini berstandar FIFA
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News