Persikabo Tak Berdaya saat Dibekuk Bajul Ijo, Ini Penyesalan Terbesar Coach Liestiadi

bali.jpnn.com, GIANYAR - Skuad mentereng kaya pengalaman yang dimiliki Persikabo 1973 tidak mampu menghentikan laju Persebaya di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Bali, Senin kemarin (10/1).
Anak asuh Liestiadi gagal memetik poin setelah tiga gol Samsul Arief bersarang ke gawang Dicky Indrayana.
Di lain sisi, Laskar Padjajaran – sebutan Persikabo 1973 hanya mampu menyarangkan dua gol ke gawang Andhika Ramadhani melalui kaki Ciro Alves dan Aleksander Rakic.
Coach Liestiadi mengakui blunder yang dilakukan oleh bek Veniamin Shumeiko menjatuhkan semangat anak asuhnya mengejar ketertinggalan pada pertandingan melawan Persebaya.
"Blunder dari Venia (Veniamin Shumeiko) di menit pertama babak kedua, menjatuhkan semangat anak-anak," ujar Coach Liestiadi.
Menurutnya, Persikabo hanya kurang beruntung.
Padahal, dari segi skill, taktik, maupun fisik masih bisa mengimbangi skuad muda Bajul Ijo.
Sebagai bukti, Persikabo mampu mengejar ketertinggalan.
Persikabo 1973 tidak berdaya saat dibekuk skuad Bajul Ijo di Stadion Kapten Dipta, Gianyar. Ini penyesalan terbesar Coach Liestiadi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
BERITA TERKAIT
- Format Kandang Tandang Banyak Keuntungan, Respons Teco Mengejutkan
- Coach Pasek & Toyo Kejar Lisensi Pelatih Liga 1, Ini Tahapan yang Dilalui
- Leo Jadi Sasaran Empuk Suporter, Simak Kalimatnya, Penuh Bergelora
- Teco Sentil Persija Jelang Duel Liga 1, Puji Macan Kemayoran Tim Besar
- Liga 1 2022: Laga Perdana Bali United vs Persija di Dipta, Teco Semringah
- Stadion Dipta Perlu Dipermak untuk Piala Dunia, Ada Kelemahan Mendasar