Pilkada Bali Makan Korban, 3 Petugas Meninggal, KPU Klaim Lunasi Santunan
bali.jpnn.com, DENPASAR - KPU Bali mencatat ada 15 petugas yang mengalami kecelakaan, tiga orang di antaranya meninggal dunia pada Pilkada 2024.
15 orang itu antara lain petugas keamanan, panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS), dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
KPU Bali mendata sebanyak enam orang mengalami kecelakaan, satu orang mengalami stroke akibat kelelahan usai bimbingan teknis SiRekap dan rapat koordinasi.
Empat orang lainnya mengalami demam dan sakit ringan, dua orang petugas perempuan mengalami pendarahan hingga keguguran, satu orang digigit anjing, dan satu orang pingsan.
Petugas meninggal dunia antara lain I Nyoman Raka yaitu Petugas Ketertiban TPS di Kabupaten Karangasem, Mohammad Arif yaitu Petugas Keamanan di Kabupaten Buleleng, dan I Nyoman Ngurah yaitu Sekretariat PPS di Kabupaten Buleleng.
Terhadap 15 orang itu, KPU Bali telah memberikan santunan dan lunas.
“Kami sudah memberi santunan, hampir semua sudah saya kunjungi, dan sudah diurus BPJS-nya, ketenagakerjaannya.
Termasuk uang duka pribadi dari KPU provinsi dan kabupaten/kota sudah kami lakukan,” kata Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan dilansir dari Antara.
KPU Bali mencatat ada 15 petugas yang mengalami kecelakaan, tiga orang di antaranya meninggal dunia pada Pilkada 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News