Anggota DKPP RI Minta Penyelenggara Pemilu di Bali Jaga Etika & Integritas
bali.jpnn.com, KUTA - Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi menyampaikan pentingnya sinergi antara KPU, Bawaslu, DKPP dan Media untuk mewujudkan Pilkada 2024 yang berintegritas dan beretika.
“Sinergi KPU, Bawaslu, DKPP, dan media itu sangat penting mengingat Pilkada Serentak Tahun 2024 tinggal beberapa hari lagi,” kata I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi saat diskusi etika penyelenggara Pemilu di Kuta, Badung, Bali, Jumat (15/11) kemarin.
Menurut mantan Ketua KPU Bali, dalam menyukseskan Pilkada 2024 perlu melibatkan semua pihak, termasuk masyarakat.
Khusus untuk penyelenggara Pemilu, Raka Sandi mengimbau untuk selalu menjaga integritas dan profesionalitas.
Per 14 November 2024, DKPP RI telah menerima 632 pengaduan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP).
Mayoritas pengaduan terkait tahapan pemungutan, penghitungan, dan rekapitulasi.
“Profesionalitas dan integritas perlu terus dijaga, bahkan sikap yang menimbulkan kesan berpihak harus dihindari,” ujar Raka Sandi.
Kegiatan Ngetren Media ini diselenggarakan dalam rangka langkah strategis DKPP dalam menyosialisasikan Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) kepada media massa dan masyarakat luas.
Anggota DKPP RI Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi minta penyelenggara Pemilu di Bali menjaga integritas dan etika
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News