Pj Bupati Buleleng Minta ASN & Non-ASN Jaga Netralitas, Sanksinya Berat
bali.jpnn.com, BULELENG - Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana minta seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan non-ASN menjaga netralitas menjelang Pemilu 2024.
Birokrat asal Desa Kekeran, Kecamatan Busungbiu, Buleleng ini mengatakan unsur netralitas harus dijunjung tinggi karena akan berdampak pada hasil demokrasi.
Jika ada yang melanggar, sanksinya berat.
"Jangan coba-coba melanggar netralitas karena sanksinya sangat berat.
Lebih baik kita jernihkan hati untuk lebih fokus memberikan pelayanan kepada masyarakat dan wujudkan tata kelola pemerintahan yang baik," ujar Pj Buleleng Ketut Lihadnyana.
Mantan kepala BKD Bali ini mengajak seluruh ASN dan non-ASN untuk menjadikan Buleleng di atas segalanya.
"Jika semua menjaga netralitas, saya yakin pesta demokrasi akan kondusif dan berjalan lancar.
Kalau ada pelanggaran kita koordinasikan dulu, misal melebihi aturan akan kami berikan sanksi.
Pemilu 2024: Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana minta ASN & Non-ASN menjaga netralitas, sanksinya berat
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News