Irjen Lotharia: Kasus Ini Jadi Atensi Saya, Segera Ungkap
bali.jpnn.com, KUPANG - Macetnya penyelidikan kasus penemuan jenazah seorang perempuan dan bayi yang terkubur di lokasi proyek galian pipa sistem penyediaan air minum (SPAM) di Kecamatan Alak, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) memaksa Kapolda Irjen Lotharia Latif turun tangan.
Jenderal polisi bintang dua ini langsung membentuk tim terpadu untuk mengungkap kasus yang menghebohkan masyarakat Kupang, NTT ini.
"Kasus ini juga menjadi antensi saya, dan saya sudah bentuk tim terpadu untuk mengungkap kasus ini," kata Irjen Lotharia.
Irjen Lotharia mengatakan, penyidik masih terus melakukan penyelidikan dan mengumpulkan sejumlah bukti di lapangan.
Yang jelas, dirinya minta kasus ini segera diungkap.
Perintah tersebut tidak hanya ditujukan ke Polsek Alak dan Polres Kupang, tetapi juga jajaran Direskrimum Polda NTT.
Baca Juga:
Menurutnya, bukti tambahan sudah dikumpulkan penyidik.
Sebagai seorang polisi, dia meyakini tidak ada kejahatan yang sempurna.
Kapolda NTT Irjen Lotharia Latif meminta tim terpadu bentukannya segera mengungkap kasus penemuan jenazah ibu dan anak di Alak, Kupang, NTT
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
