Viral Atap Masjid Serupai Gereja Dibongkar Paksa Warga, Pemkab Bima Turun Tangan

Rabu, 19 Januari 2022 – 07:44 WIB
Viral Atap Masjid Serupai Gereja Dibongkar Paksa Warga, Pemkab Bima Turun Tangan - JPNN.com Bali
Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi pembongkaran atap masjid atau musala di Bima. (screenshot twitter)

pembongkaran atap bangunan musala itu terjadi di Desa Tambe, Kecamatan Bolo yang merupakan tempat relokasi banjir.

Dalam penjelasannya, bangunan musala itu merupakan fasilitas umum yang dibangun bersama infrastruktur lain di perumahan relokasi warga.

Pembangunan musala dikerjakan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya dan dibiayai dari dana APBN.

“Tempat ibadah tersebut saat ini belum dilakukan serah terima dari Kementerian PUPR kepada pemerintah Kabupaten Bima dan masih tercatat sebagai aset kementerian,” kata Pemkab Bima dalam keterangan tertulisnya.

Karena itu, pemerintah daerah tidak memiliki kewenangan untuk melakukan perubahan atau pembongkaran baik sebagian maupun seluruh bangunan.

Untuk meredam emosi warga, Bupati Bima telah mengirim surat ke Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) NTB Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI untuk merubah atap musala itu.

Camat Bolo sebagai pihak yang berwenang di wilayah tersebut, Kamis 13 Januari 2022 melalui surat nomor 138/05/09.1/2022 secara resmi meminta penghentian sementara pembangunan musala dan melakukan perubahan desain atap bangunan kepada Pimpinan PT. Hutama Karya selaku pelaksana proyek.

“Pihak PT. Hutama Karya berkomitmen menindak lanjuti revisi desain kubah atau atap masjid tersebut,” bebernya.

Viral atap masjid menyerupai bangunan gereja dibongkar paksa warga di Desa Tambe, Kecamatan Bolo. Pemkab Bima langsung turun tangan
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News