Cegah Omicron Imigrasi Atambua Siapkan Gerai Khusus, Begini Lengkapnya
bali.jpnn.com, BELU - Meningkatnya kasus covid-19 varian Omicron di Indonesia membuat banyak pihak mengambil langkah antisipasi.
Kantor Imigrasi kelas IIB TPI Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, bersama Satgas Covid-19 Kabupaten Belu menyiapkan gerai khusus paspor bagi pelintas batas RI-Timor Leste guna mencegah masuknya varian baru omicron melalui PLBN Mota Ain.
Kepala Imigrasi Kelas IIB Atambua K.A Halim di Atambua, Selasa (11/1) mengatakan bahwa gerai khusus itu telah disimulasikan pada Senin (10/1) dan kini sudah berjalan dengan baik.
"Konter paspor ini bertujuan agar semua pelintas batas yang masuk ke wilayah Indonesia melalui PLBN Mota Ain wajib mengumpulkan pasportnya selama menjalani masa karantina yang telah ditentukan oleh pemerintah daerah setempat," katanya.
Masa karantina bagi pelintas batas itu sendiri sesuai kesepakatan dengan Satgas Covid-19 dan Pemkab Belu ditetapkan selama tujuh hari.
Halim menambahkan bahwa hal ini dilakukan guna mempermudah dan membantu satuan tugas covid-19 untuk melakukan pemantauan dan pengawasan selama masa karantina berlangsung.
Selama ini, kata dia, banyak pelintas batas yang lolos begitu saja, karena tak ada konter khusus bagi pelintas batas negara.
Bahkan, menurutnya, banyak pelintas batas yang lolos dari pantauan dan tidak mengindahkan larangan pemerintah untuk melakukan masa karantina selama tujuh hari.
Cegah masuknya varian Omicron, pihak imigrasi Atambua menyiapkan gerai khusus, begini lengkapnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News