Kisah Pasangan Ibu & 3 Anak Asal Rusia Sebelum Dideportasi, Konflik Keluarga Jadi Pemicu
“Selama di Indonesia, VM tidak bekerja dan kebutuhan hidupnya ditanggung oleh ibunya yang tinggal di Rusia,” kata Gede Dudy Duwita.
VM pun langsung diamankan.
Pada hari yang sama, seorang wanita WNI berinisial SK mendatangi Kantor Imigrasi Ngurah Rai dengan membawa MM, RM, dan BM.
Ketika dimintai keterangan, SK mengaku mengantar ketiga anak tersebut ke Kantor Imigrasi Ngurah Rai atas permintaan seorang pria asing yang tak dikenalnya.
Pria asing itu tiba-tiba mendatanginya di warung miliknya yang berada di daerah Kuta.
“SK mengaku menuruti permintaan pria asing tersebut atas dasar rasa kemanusiaan,” ucap Gede Dudy Duwita.
Kantor Imigrasi Ngurah Rai akhirnya memutuskan mendeportasi VM dan tiga anak balitanya.
Namun, karena pendeportasian tidak dapat dilaksanakan segera lantaran belum tersedia tiket pemulangan, VM dan anak-anaknya dipindahkan ke Rudenim Denpasar pada 30 Oktober 2024.
Menurut Kepala Rudenim Gede Dudy Duwita, bule Rusia berinisial VM pertama kali tiba di Indonesia pada Mei 2018 bersama anak pertamanya, MM.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News