Bule Prancis Pemain Poker Dideportasi, Bikin Ulah di Pantai Kuta Setelah Cerai

Kamis, 12 September 2024 – 13:16 WIB
Bule Prancis Pemain Poker Dideportasi, Bikin Ulah di Pantai Kuta Setelah Cerai - JPNN.com Bali
Aparat Rudenim Denpasar mengawal bule Prancis GHAL yang dideportasi melalui Bandara Gusti Ngurah Rai, kemarin. Foto: Kemenkumham Bali.

Namun, anehnya, yang bersangkutan justru menyatakan tidak mengetahui tentang keberadaan dan legalitas perusahaan tersebut.

“GHAL ini diketahui merupakan seorang penulis dan pemain poker profesional,” kata Gede Dudy Duwita lagi.

Bule Prancis itu pertama kali datang ke Bali pada 2021.

Saat itu dirinya memiliki seorang istri yang merupakan warga negara Indonesia.

Namun, pada 2023, perkawinan tersebut berakhir.

Kepada petugas, GHAL mengaku tidak memiliki tempat tinggal dan menghabiskan waktu dengan menikmati Bali serta bermain poker online.

Ia juga mengandalkan uang tabungan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Baru-baru ini, GHAL dibawa ke RSUP Prof Ngoerah oleh pihak kepolisian untuk perawatan setelah mengalami mabuk di Pantai Kuta dan dinilai memiliki gangguan kejiwaan.

Bule Prancis kelahiran Clichy 1989 silam itu ditendang keluar Bali setelah diduga mengalami gangguan kejiwaan dan menyebabkan gangguan ketertiban.
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News