Cewek Rusia & Uganda Bisnis Lendir di Bali Diduga Jaringan PSK Internasional
Menurut Ridha Sah Putra, proses pengumpulan data dalam mengungkap kasus ini memanfaatkan aplikasi percakapan berbasis digital (WhatsApp).
Ketiga cewek asing itu memakai nomor telepon luar Indonesia yang tertera dalam tautan terkait promosi prostitusi jaringan asing.
Dalam operasi bersifat mandiri yang melibatkan enam orang anggota tim Inteldakim, petugas melakukan penyamaran dengan memesan PSK asing itu.
Menggunakan teknik undercover, tim inteldakim berhasil mengamankan ketiganya di tempat berbeda di salah satu hotel bintang tiga di Denpasar.
Ridha Sah Putra mengatakan tim Inteldakim masih menyelidiki sejak kapan ketiga cewek asing itu menjalankan bisnis lendir di Bali.
“Masih dalam proses penyelidikan dan penyidikan,” ujar Ridha Sah Putra.
Berdasarkan data perlintasan, ketiganya baru pertama kali masuk Indonesia melalui Bandara Gusti Ngurah Rai, Bali.
Cewek asal Uganda berinisial RKN menggunakan izin tinggal kunjungan dan masuk Bali pada 9 Juli 2024 yang berlaku hingga 6 September 2024.
Temuan penyidik Inteldakim Imigrasi Denpasar, ketiganya diduga menjadi bagian dari sindikat pekerja seks komersial (PSK) jaringan internasional.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News