Nasib Kakek Belgia di Bali Ini Sungguh Mengenaskan, Setelah Telantar Kini Dideportasi

Kamis, 25 Januari 2024 – 08:05 WIB
Nasib Kakek Belgia di Bali Ini Sungguh Mengenaskan, Setelah Telantar Kini Dideportasi - JPNN.com Bali
Petugas Rudenim Denpasar mengawal kakek asal Belgia berinisial PGMG, 61, saat dideportasi melalui Bandara Ngurah Rai, Selasa (23/1) dini hari lalu. Foto: Kemenkumham Bali

bali.jpnn.com, DENPASAR - Nasib nahas dialami seorang warga negara asing (WNA) berkebangsaan Belgia berinisial PGMG, 61.

Bule Belgia ini dideportasi jajaran Rudenim Denpasar keluar dari Bali, Indonesia, melalui Bandara Ngurah Rai tujuan akhir Bandara Internasional Brussels pada Selasa (23/1) dini hari.

“PGMG adalah pemegang Itas wisatawan lansia yang berlaku sampai dengan 3 Februari 2024,” ujar Kepala Rudenim Denpasar Gede Dudy Duwita, Kamis (25/1).

Menurut Dudy Duwita, keindahan alam Bali, tradisi yang kaya, dan keramahan penduduk setempat membuat PGMG merasa nyaman untuk tinggal di Pulau Dewata.

PGMG mengandalkan uang pensiunan untuk memenuhi kehidupannya selama di Bali.

Meski merasa nyaman tinggal diBali, PGMG menghadapi beberapa tantangan selama berada di Bali.

Mulai dari kehilangan paspor pada November 2023 dan kekurangan uang.

PGMG pun memutuskan untuk mendatangi Polsek Ubud pada 17 Desember 2023.

Nasib seorang kakek asal Belgia berinisial PGMG di Bali ini sungguh mengenaskan, setelah telantar di Ubud Gianyar kini malah dideportasi
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News