Terungkap Penyebab Kompor Mayat Meledak saat Ngaben Massal, Temuan Polisi Mengejutkan
bali.jpnn.com - Penyidik Satreskrim Polres Gianyar turun tangan menyelidiki peristiwa meledaknya tabung minyak kompor saat upacara Ngaben massal di setra (kuburan) Desa Adat Selat, Belega, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat lalu (19/8).
Polres Gianyar melibatkan Laboratorium Forensik Polda Bali untuk mengungkap peristiwa nahas yang menyebabkan sembilan orang menjadi korban.
Belum diketahui pasti penyebab ledakan terjadi, yang ada baru sebatas dugaan.
Di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan tabung minyak dalam keadaan jebol di bagian bawah, sedangkan kompresor pendorong minyak yang menghubungkan tabung dan selang rusak terbakar.
“Untuk penyebab pasti terjadinya ledakan belum diketahui pasti, masih dalam tahap penyelidikan,” ujar Kabid Humas Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto.
Namun, berdasarkan hasil olah TKP, kata Kombes Satake, kemungkinan ledakan disebabkan karena terjadinya arus balik udara dalam kompresor.
"Kemungkinan jarak selang antara tabung dan kompresor terlalu pendek sehingga terjadi panas pada tabung minyak dan meledak," kata dia.
Terhadap korban yang mengalami luka-luka tersebut, kata dia, kemungkinan posisi korban dekat dengan sumber ledakan.
Terungkap penyebab kompor mayat yang digunakan untuk membakar mayat meledak saat Ngaben Massal di Desa Adat Belega, temuan polisi mengejutkan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News