Mangku Dalang Temuan Mortir Aktif saat Ratakan Kebun Bambu, Ini Spesifikasinya Versi Brimob
bali.jpnn.com, TABANAN - Guru Mangku Dalang, 59, tak menyangka saat tengah bekerja meratakan tanah di kebun bambu di belakang rumahnya di Desa Jegu, Penebel, Tabanan, kemarin, menemukan mortir aktif.
Berdasar hasil identifikasi Tim Jibom Brimob Polda Bali, senjata mematikan tersebut merupakan mortir jenis The British diameter 2 inch dan panjang 51 mm.
“Untuk tahun pembuatannya belum diketahui, Brimob menduga bekas peninggalan zaman peran,” ujar Kapolsek Penebel AKP Nyoman Artadana.
Penemuan mortir bermula ketika Wayan Eka Wisnawa alias Guru Mangku Dalang berangkat ke kebun bambu pukul 08.00 Wita kemarin.
Tujaunnya untuk bersih-bersih dan meratakan tanah bekas tanaman bambu. Saat bekerja meratakan tanah, sekitar pukul 10.30 Wita tiba-tiba cangkulnya tersangkut benda.
Setelah digali lebih dalam, ternyata benda persegi panjang bulat. Benda tersebut kemudian diletakkan di atas tanah.
“Saksi sudah curiga benda yang ditemukan adalah mortir. Khawatir terjadi apa-apa, saksi lapor ke polisi,” kata AKP Artadana.
Pihak kepolisian akhirnya turun bersama bhabinkamtibmas desa. Ternyata benda yang ditemukan Guru Mangku Dalang merupakan mortir zaman peninggalan perang.
Berdasar hasil identifikasi Tim Jibom Brimob Polda Bali, senjata mematikan tersebut merupakan mortir jenis The British diameter 2 inch dan panjang 51 mm.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
