Sebelum Meninggal di Kosan, Wanita Muda Asal Banyuwangi Konsumsi Obat Diare

Senin, 02 Agustus 2021 – 13:25 WIB
Sebelum Meninggal di Kosan, Wanita Muda Asal Banyuwangi Konsumsi Obat Diare - JPNN.com Bali
Jenazah wanita muda asal Banyuwangi, Astriana Yanthy, dievakuasi dari kosnya di gang sempit di Jalan HOS Cokroaminoto, Denpasar, kemarin. (Istimewa/Radar Bali)

bali.jpnn.com, DENPASAR - Kematian Astriana Yanthy, 21, warga pendatang asal Dusun Sumber Wadung Desa Kalingondo Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur, yang meninggal di tempat kosnya di Jalan Cokroaminoto, Denpasar, Minggu (1/8) kemarin menguak fakta baru.

Ternyata dalam kondisi sakit perut dan sesak napas, korban yang menjalani perawatan di tempat kos sempat mengonsumsi obat sakit diare Entrostop.

“Korban sempat minum Entrostop (obat diare),” ujar Kasubaghumas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi dikutip dari Radarbali.id.

Menurut Iptu Sukadi, suami korban, Hariono mengatakan, istrinya mengalami sakit sejak Jumat, 30 Juli 2021.

Keluhan awal adalah sakit dan sesak napas. Dalam kondisi sakit lumayan parah, Hariono, hanya bisa pasrah.

Ketiadaan biaya membuatnya pasrah dan tidak membawa sang istri ke rumah sakit untuk berobat.

Dua hari sakit, Minggu kemarin, korban mencoba duduk-duduk di depan kamar sambil mengonsumsi air kelapa.

Baru saja minum air kelapa, korban malah muntah. "Tak disangka, sekitar pukul 11.45 wita, korban terlihat lemas dan hilang kesadaran," paparnya.

Terungkap fakta, sebelum meninggal, wanita muda asal Banyuwangi, Astriana Yanthi, 21, sempat mengonsumsi obat sakit diare
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News