Menengok Mesin Roasting Tua di Pabrik Kopi Banyuatis; Pakai Kayu Bakar, Jadi Atraksi Wisata

Senin, 04 Oktober 2021 – 00:15 WIB
Menengok Mesin Roasting Tua di Pabrik Kopi Banyuatis; Pakai Kayu Bakar, Jadi Atraksi Wisata - JPNN.com Bali
Pekerja di pabrik kopi Banyuatis tengah bekerja meroasting biji kopi. Meski sudah uzur, cara lawas roasting biji kopi ini jadi atraksi wisata andalan di Buleleng. (Eka Prasetya/Radarbali.id)

Akhirnya diterima dan eksis sampai hari ini.

Sampai kami punya pabrik di Desa Pemaron,” kata Gede Pusaka.

Salah satu ciri khas di pabrik kopi itu adalah mesin roasting lawas.

Awalnya roasting kopi dilakukan secara tradisional menggunakan drum dengan kapasitas 40 kg.

Seiring waktu, mesin dengan kapasitias lebih besar didatangkan.

Mesin roasting itu konon buatan Jerman pada waras 1960-an.

Namun, mesin itu baru digunakan di pabrik pada tahun 1990.

Lantaran masih lawas, pola roasting pun masih lawas.

Mesin roasting tua di Pabrik Kopi Banyuatis selama ini mengandalkan kayu bakar untuk meroasting biji kopi. Bahkan, kini jadi atraksi wisata
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News