68 Hotel di Bali Bangkrut, Kadispar Astawa Cium Indikasi Pemilik Properti Tes Pasar

Minggu, 05 September 2021 – 21:33 WIB
68 Hotel di Bali Bangkrut, Kadispar Astawa Cium Indikasi Pemilik Properti Tes Pasar - JPNN.com Bali
Ilustrasi Hotel Grand Bali Beach Sanur. (Dok.Radarbali.id)

bali.jpnn.com, DENPASAR - Persatuan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) melaporkan, 68 hotel di Bali bangkrut selama pandemi covid-19.

Jika pandemi berlarut-larut, jumlah hotel yang bangkrut diprediksi bertambah.

Mayoritas hotel yang bangkrut itu telah dijual ke pihak lain.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Bali I Putu Astawa, hotel tersebut dijual lantaran biaya perawatan yang cukup besar.

“Satu sisi tidak ada pemasukan yang datang, sementara pengeluaran jalan terus, cost-nya terlalu besar,” ujar I Putu Astawa dilansir dari Baliexpress.id.

Terlebih properti tersebut merupakan hasil pinjaman.

Sehingga pemilik hotel merasa kesulitan untuk membiayai operasional hotel.

“Iya (kemungkinan ada),” kata I Putu Astawa.

PHRI melaporkan 68 hotel di Bali bangkut, Kadispar Putu Astawa cium indikasi pemilik properti tes pasar
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News