Akademisi Unud: Bali Belum Kelebihan Turis, Ini Solusinya

Rabu, 24 Januari 2024 – 21:03 WIB
Akademisi Unud: Bali Belum Kelebihan Turis, Ini Solusinya - JPNN.com Bali
Pantai di kawasan Canggu diserbu wisatawan asing. Kunjungan turis asing ke Bali merangkak naik. Foto: dok.JPNN

bali.jpnn.com, DENPASAR - Bali belum sepenuhnya mengalami kelebihan jumlah turis atau over-tourism karena sebarannya masih terkonsentrasi di Bali bagian selatan.

Akademisi Universitas Udayana (Unud) I Wayan Suardana mengatakan saat ini aktivitas pariwisata hanya ramai di beberapa titik di Bali Selatan, sedangkan daerah lain belum masuk daftar kunjungan wisatawan.

“Bali itu belum over-tourism.

Problem sekarang, bagaimana memeratakan konektivitas di wilayah selatan dan lainnya,” kata Wayan Suardana.

Menurut Wayan Suardana, pariwisata Bali masih terkonsentrasi di wilayah Denpasar, Kabupaten Badung dan Gianyar, sedangkan Karangasem, Buleleng, Jembrana masih landai.

Oleh karena itu, terminologi kelebihan wisatawan tidak tepat ditujukan kepada Bali secara keseluruhan.

Dekan Fakultas Pariwisata Unud ini menjelaskan untuk mendukung pemerataan, infrastruktur salah satunya jalan yang mempercepat akses menjadi salah satu solusi.

Melandainya pandemi Covid-19 menjadi momentum bagi Bali untuk mewujudkan pariwisata berkualitas.

Akademisi Unud Wayan Suardana mengatakan Bali belum sampai pada tahap kelebihan turis alias over-tourism, ini solusinya
Sumber ANTARA
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News