BEM Unud Kukuh Tolak Militer Masuk Kampus, Mabes TNI Blak-blakan

Pasti dalam rangka wawasan kebangsaan, bela negara, kedisiplinan, tentang geopolitik, bagaimana TNI dalam menjalankan negara demokrasi, kan itu," imbuh Brigjen TNI Kristomei Sianturi.
Meskipun mengalami penolakan dari Universitas Udayana, Brigjen TNI Kristomei Sianturi menegaskan bahwa TNI akan selalu terbuka untuk perguruan tinggi lain yang ingin bekerja sama di bidang penguatan nilai-nilai kebangsaan.
Kapendam IX/Udayana Kolonel Infanteri Agung Udayana menegaskan kerja sama institusinya dengan Unud bukan merupakan bentuk militerisme atau intervensi terhadap kegiatan kampus.
Menurut Kolonel Infanteri Agung Udayana, kerja sama tersebut murni untuk pembinaan wawasan kebangsaan.
Pamen TNI AD itu menyatakan perjanjian kerja sama tersebut merupakan tindak lanjut dari MoU Kemendikbudristek dengan TNI pada tahun 2023, dengan fokus penguatan karakter, wawasan kebangsaan, dan program edukatif yang partisipatif. (lia/JPNN)
Kapuspen TNI Brigjen Kristomei Sianturi mengatakan kerja sama yang dijalin antara TNI dan Universitas Udayana hanya bergerak di bidang nilai-nilai kebangsaan.
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News