Pertamina Sanksi 200 Pangkalan LPG 3 Kg Nakal di Bali, Klaim Distribusi Mulai Normal

Oleh karena itu, Ahad mengajak masyarakat, termasuk media, untuk ikut melakukan pengawasan agar distribusi LPG 3 Kg subsidi tepat sasaran.
Caranya dengan menghubungi call center 135 atau 136.
Ahad Rahedi juga memastikan distribusi LPG 3 Kg di tiga kabupaten/kota di Bali dengan konsumsi tertinggi telah pulih setelah pemerintah membatalkan larangan pengecer menjual gas melon.
Baik di Kota Denpasar, Gianyar maupun Badung.
Untuk kabupaten di luar wilayah tersebut relatif aman dan terkendali.
Hal ini terjadi setelah Pertamina menambah pasokan 8.400 tabung LPG 3 kg untuk menormalkan kondisi setelah terjadi antrean beberapa waktu lalu.
Tambahan pasokan itu setara 13,6 persen dari total penyaluran harian di Bali sebesar 61.600 tabung.
“Distribusi mulai normal, relatif tidak terjadi antrean lagi,” kata Ahad Rahedi.
Ahad Rahedi mengatakan pihaknya telah menjatuhkan sanksi kepada lebih dari 200 pangkalan LPG 3 kg di Bali sepanjang 2024 lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News