Inflasi Stabil, UMK Badung 2025 Naik Rp 3.534.338, Tertinggi di Bali

Jumat, 13 Desember 2024 – 09:31 WIB
Inflasi Stabil, UMK Badung 2025 Naik Rp 3.534.338, Tertinggi di Bali - JPNN.com Bali
Ilustrasi upah minimum kabupaten. Foto: Ricardo/JPNN

bali.jpnn.com, BADUNG - Pemkab Badung sepakat menaikkan upah minimum kabupaten (UMK) 2025 sebesar 6,5 persen, setelah diketuk palu, Kamis (12/12) kemarin.

Besaran UMK Badung 2025 yang disahkan sebesar Rp 3.534.338,88 dan besaran UMSK Badung sebesar Rp 3.569.682,27. UMK Badung menjadi yang tertinggi di Provinsi Bali.

Penetapan UMK dan UMSK Badung sesuai dengan Permenaker Nomor 16 Tahun 2024 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2025 dan Peraturan Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2019 tentang Upah Minimum Sektoral Kabupaten Badung.

Dilansir dari laman Pemkab Badung, dalam menentukan UMK dan UMSK, Dewan Pengupahan Kabupaten (DPK) mempertimbangkan kondisi ekonomi daerah.

Berdasarkan data BPS, pertumbuhan ekonomi di Badung terus meningkat seiring dengan pemulihan pariwisata yang terjadi.

Pada 2021, pertumbuhan ekonomi Badung terkontraksi 6,74 dengan nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Rp 81.190 miliar.

Pada 2022, ekonomi Badung tumbuh 9,97 persen dengan nilai PDRB Rp 99.068 miliar, sementara 2023 Badung tumbuh 11,29 persen dengan nilai PDRB Rp 112.546 miliar.

Tingkat inflasi tahunan di Badung cukup stabil, berada pada kisaran 2,62 persen.

Besaran UMK Badung yang disahkan sebesar Rp 3.534.338,88 dan besaran UMSK Badung sebesar Rp 3.569.682,27. UMK Badung menjadi yang tertinggi di Provinsi Bali.
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News