Pro dan Kontra Jam Operasional Warung Madura Menyeruak, Wali Kota Dukung Lurah Penatih

Minggu, 28 April 2024 – 20:53 WIB
Pro dan Kontra Jam Operasional Warung Madura Menyeruak, Wali Kota Dukung Lurah Penatih - JPNN.com Bali
Petugas Bea Cukai mengecek penjualan rokok di salah satu warung. Keberadaan Warung Madura yang beroperasi 24 jam di Kota Denpasar mulai memicu polemik. Foto: ANTARA/HO

bali.jpnn.com, DENPASAR - Pro dan kontra jam operasional warung Madura selama 24 jam penuh sampai ke telinga Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara.

Politikus PDI Perjuangan Bali itu mengungkapkan hingga saat ini pemerintah kota tidak memiliki peraturan seperti Perwali (Peraturan Wali Kota) mengenai jam operasional warung Madura.

“Perwalinya untuk itu (aturan jam operasional warung Madura) tidak ada.

Kami juga mohon maaf belum menyikapi, mungkin ada ketentuan adat yang melarang,” kata Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara.

Warung Madura saat ini menjadi fenomena di seluruh Bali, tak terkecuali di Kota Denpasar.

Hampir setiap pojok banjar dan desa di Kota Denpasar terdapat warung Madura yang beroperasi 24 jam penuh.

Polemik muncul setelah muncul imbauan dari Lurah Penatih, Denpasar Timur, yang meminta pengelola Warung Madura tidak berjualan selama 24 jam.

Imbauan itu dikeluarkan Kelurahan Penatih karena alasan keamanan.

Pro dan kontra jam operasional Warung Madura di Bali selama 24 jam penuh kian menyeruak, Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara bersuara, dukung Lurah Penatih
Sumber ANTARA
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News