Startup Gim Lokal Siap Merebut Pasar Global

Senin, 29 Januari 2024 – 11:35 WIB
Startup Gim Lokal Siap Merebut Pasar Global - JPNN.com Bali
(kiri ke kanan) Senior Manager Indigo, Patricia Eugene Gaspersz, Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kemendag, Miftah Farid serta Chief Operation Officer Nuon Digital, Chandra Thamrin saat penandatanganan Berita Acara Kesepakatan (BAK) beberapa waktu lalu. Foto: Source for JPNN

Termasuk mempromosikan industri gim Indonesia ke pasar mancanegara melalui negara-negara perwakilan perdagangan yang dimiliki oleh Kemendag.

“Melalui kerja sama bersama Indigo dan Kemendag, kami berharap bisa meningkatkan kapabilitas studio gim di Indonesia sehingga tidak hanya meraih pasar lokal, tetapi bisa masuk ke pasar regional dan pasar global.

Mudah-mudahan rencana kerja yang telah disusun bisa kita lakukan dan dimudahkan,” ucap Direktur Utama Nuon Digital Indonesia, Aris Sudewo.

Berdasarkan data Fortune Business Insight, nilai pasar gim global pada 2022 sebesar USD 249,55 miliar.

Pada 2023, angka tersebut tumbuh 12,9 persen menjadi USD 281,77 miliar dan diprediksi untuk terus meningkat pada 2030 hingga USD 665,77 miliar.

Berdasarkan data Virtual SEA, Indonesia merupakan penyumbang gim terbanyak di platform Steam se-Asia Tenggara pada Januari 2024. Sebanyak 256 gim telah dibuat oleh pengembang tanah air.

Pelaku gim Indonesia diharapkan tidak kehilangan peluang dengan terus meningkatkan kualitas dan daya saing untuk merebut pasar.

Direktur Jenderal PEN Kemendag Didi Sumedi pun menyebut industri gim harus inovatif adaptif dengan situasi pasar.

Startup Gim Lokal Siap Merebut Pasar Global setelah Telkom melalui anak perusahaannya, Indigo dan Nuon menggandeng Ditjen PEN mengembangkan industri gim
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News