Pusat Gelontor Bali Rp 21,87 Triliun, Kemenkeu Minta DAK Fisik Segera Diserap

Rabu, 25 Januari 2023 – 20:02 WIB
Pusat Gelontor Bali Rp 21,87 Triliun, Kemenkeu Minta DAK Fisik Segera Diserap - JPNN.com Bali
Ilustrasi anggaran belanja negara yang digelontor pemerintah pusat ke Pemprov Bali tahun 2023 mendapai Rp 21,87 triliun. Foto: dok.JPNN.com

bali.jpnn.com, DENPASAR - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) minta Pemprov Bali mempercepat penyerapan dana alokasi khusus (DAK) fisik pada tahun anggaran 2023.

Kepala Perwakilan Kemenkeu Regional Bali Teguh Dwi Nugroho mengatakan ketika DAK fisik bisa diserap lebih cepat, lebih cepat pula dinikmati masyarakat.

Pada 2023 ini alokasi belanja negara di Bali mencapai Rp 21,87 triliun lebih.

Perinciannya terdiri dari belanja transfer ke daerah sebesar Rp 10,92 triliun lebih dan belanja kementerian/lembaga sebesar Rp 10,95 triliun lebih.
“Dengan demikian memberikan 'multiplier effect' pada pertumbuhan ekonomi Bali," kata Teguh Dwi Nugroho.

Belanja transfer ke daerah (TKD) sebesar lebih dari Rp 10,92 triliun ini terdiri dari dana bagi hasil Rp 379,32 miliar, dana alokasi umum (DAU) Rp 6,9 triliun, DAK fisik Rp 520,40 miliar, dan DAK nonfisik Rp 2,26 triliun.

Dana hibah ke daerah Rp 2,86 miliar, dana desa Rp 609,64 miliar dan insentif fiskal Rp 245,75 miliar lebih.

Total pagu transfer ke daerah 2023 sebesar Rp 10,92 triliun, naik sebesar Rp 237,66 miliar dibandingkan pada 2022.

Kepala Kanwil Direktorat Dirjen Perbendaharaan Provinsi Bali ini mengatakan penyaluran TKD hingga 20 Januari 2023 mencapai Rp 467,83 miliar atau 4,28 persen dari total seluruh pagu TKD.

Pemerintah Pusat menggelontor Bali anggaran belanja negara sebesar Rp 21,87 Triliun, Kemenkeu Minta DAK fisik Rp 520, 40 miliar segera diserap
Sumber ANTARA
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News