Presiden Jokowi & Eks PM John Howard Peringati Tragedi Bom Bali, Pesannya Tegas

bali.jpnn.com, KUTA - Presiden RI Joko Widodo ikut menghadiri peringatan 20 tahun tragedi Bom Bali yang dipusatkan di Monumen Ground Zero, Kuta, Badung, Rabu malam (12/10).
Namun, Presiden Jokowi tidak hadir langsung, melalui hanya melalui rekaman video yang disiarkan di lokasi acara.
Jokowi kembali menegaskan komitmen Indonesia memberantas terorisme.
“Saya memerintahkan Kapolri dan Panglima TNI untuk meningkatkan kewaspadaan.
Tidak ada tempat di tanah air kita untuk terorisme,” kata Presiden Jokowi dalam siaran video yang disiarkan saat acara.
Tidak hanya dari Presiden RI, Perdana Menteri Australia periode 1996–2007 John Howard juga memberikan pernyataan terkait peringatan 20 tahun tragedi Bom Bali melalui rekaman video yang disiarkan di lokasi acara.
“Pelaku teror (Bom Bali) ingin merusak hubungan Indonesia dan Australia, tetapi mereka gagal karena selepas peristiwa itu kepolisian dari dua negara justru bahu-membahu memburu para pelaku, dan itu memenangkan hati warga Indonesia dan Australia,” kata eks PM John Howard.
Di Monumen Ground Zero, Kuta, Badung, Bali, hadir langsung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI Komjen Boy Rafli Amar.
Presiden Jokowi & Eks PM John Howard ikut memperingati 20 tahun tragedi Bom Bali yang dipusatkan di Ground Zero, Kuta, Rabu malam, pesannya tegas
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News