BIBU Klaim Tiongkok Siap Membiayai Bandara Bali Utara, Tidak Bebani APBN & APBD
Mereka telah berpengalaman dalam menangani berbagai proyek pembangunan besar di Cina maupun di berbagai tempat di mancanegara.
Dalam hal pendanaan, CCFG juga siap membiayai proyek pembangunan bandara di Bali Utara itu dengan skema turn key project.
"Artinya, biaya pembangunan Bandara Internasional Bali Utara di Kubutambahan tidak menggunakan dana APBN dan APBD,’" ujar Erwanto Sad Adiatmoko.
Erwanto mengatakan bahwa pembangunan bandara internasional baru di Bali Utara tidak membutuhkan lahan yang luas lantaran dibangun di kawasan pesisir.
"Hasil studi lokasi dengan skor terbaik adalah di pesisir pantai (off shore) Kubutambahan, Buleleng,” kata Erwanto Sad Adiatmoko.
Pembangunan di wilayah pesisir memenuhi aspek sosial, ekonomi, teknis, lingkungan hidup dan tidak akan mengorbankan lahan produktif.
Bandara baru yang dibangun juga tidak mengambil lahan pemukiman masyarakat dan tidak menggusur tempat ibadah.
Bandara baru juga tidak akan mengorbankan situs bersejarah yang ada di Kabupaten Buleleng.
PT BIBU mengeklaim salah satu BUMN Cina siap membiayai pembangunan Bandara Bali Utara yang dicoret Presiden Jokowi dari program PSN, tidak membebani APBN & APBD
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News