Koster Jawab Polemik Terminal LNG, Tolong Simak Baik-baik
Meski lokasi proyek Terminal LNG masih jadi polemik, Koster menegaskan kepada Perusda Bali
tidak boleh membangun Terminal LNG di areal hutan mangrove.
Koster menjelaskan konsepnya bukan Terminal LNG Mandiri, tetapi pembangunan kawasan terintegrasi berkaitan dengan desa yang ada di kawasan itu, yaitu Desa Sidakarya, Sesetan, Serangan, dan Desa Intaran - Sanur, plus Pedungan.
“Skema yang dijalankan harus memberikan manfaat ekonomi di desa tersebut, bukan malah mematikan.
Kalau mematikan ekonomi yang sudah eksis itu salah dan saya tidak mengizinkannya.
Oleh karena itu, saya minta buat konsep ulang secara terintegrasi dan tidak boleh mengganggu areal mangrove, terumbu karangnya juga tidak diganggu.
Kita arahkan agar kawasan ini berkembang menjadi kawasan pariwisata terintegrasi dengan perekonomian dan potensi kelautannya,” papar Koster. (lia/jpnn)
Gubernur Bali Wayan Koster menjawab polemik pembangunan Terminal LNG yang masih dipersoalkan warga Desa Adat Intaran Sanur, tolong simak baik-baik
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News