Dishub Bali Minta Maaf Batal Pinjamkan Motor Listrik untuk Pecalang, Hhhmm
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kepala Bidang Keterpaduan Moda Dishub Provinsi Bali I Kadek Mudarta menyampaikan permintaan maaf atas kesimpangsiuran informasi yang diterima oleh masyarakat terkait peminjaman motor listrik untuk para pecalang selama perayaan Nyepi.
Bersama perwakilan Purpose Bali sebagai penyelenggara kegiatan Rika Nova, dan Manager Komunikasi & TJSL PLN UID Bali I Made Arya, I Kadek Mudarta menyampaikan niat Dishub Bali sebenarnya baik.
Menurutnya, peminjaman motor listrik untuk pecalang merupakan bagian dari upaya untuk kampanye pemanfaatan kendaraan rendah karbon sebagai bentuk dukungan terhadap transisi energi yang menjadi salah satu isu utama pada KTT G20 tahun 2022.
"Saat menyampaikan keterangan ke media, kami juga sudah tekankan serta tegaskan agar kendaraan ini hanya digunakan saat situasi mendesak dan tidak boleh mengganggu keheningan Catur Brata Penyepian," ujar I Kadek Mudarta.
Kalau kemudian menimbulkan persepsi yang berbeda di tengah masyarakat karena minim sosialisasi, pihaknya menyampaikan permohonan maaf.
Sebelumnya, Bandesa Agung (Ketua) MDA Bali Ida Pangelingsir Agung Putra Sukahet memutuskan membatalkan rencana peminjaman 35 sepeda motor listrik untuk petugas pengamanan adat alias pecalang di beberapa desa adat di Kota Denpasar.
Baca Juga:
Peminjaman sepeda motor listrik dalam program KemBali Becik diputuskan ditunda setelah perayaan Hari Raya Nyepi.
"Hari Suci Nyepi tidak bisa dimaknai sempit hanya dengan bising atau tidak bising saja.
Dishub Bali dan PLN Bali minta maaf batal pinjamkan motor listrik untuk pecalang, sebut alasan penting ini, hhhmm
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News