RSUP Sanglah Kremasi 25 Mayat Terlantar, Tak Terduga Nasib Satu Jenazah Ini

Murni hasil kinerja RS Sanglah, ini bisa jadi CSR dari RS Sanglah setiap tahunnya," kata dr Ni Luh Dharma Kerti Natih.
Jenazah-jenazah itu dikremasi dengan cara kepercayaan umat Hindu.
Menurut dr Natih, jumlah jenazah terlantar yang dikremasi pada tahun ini terhitung lebih sedikit dari tahun-tahun sebelumnya.
Salah satu faktornya yakni ada bantuan dari komunitas-komunitas masyarakat, yang ikut menangani jenazah.
Seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang membantu melakukan pemakaman kepada jenzah beragama Islam.
Juga ada komunitas yang membantu memghubungi keluarga supaya dapat dimakamkan dengan layak. Tahun sebelumhya, jenazah yang dikremasi bisa lebih dari 30 orang.
Namun, kini dengan bantuan komunitas masyarakat, jumlah jenazah yang dikremasi pun berkurang. (bhi/JPNN)
RSUP Sanglah akhirnya melakukan kremasi terhadap 25 mayat terlantar yang tersimpan di kamar jenazah. Satu jenazah malah tersimpan sejak dua tahun lalu
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News