Duh, Keluarga di Gianyar Kubur Sendiri Jenazah Covid-19, Respons BPBD Bikin Gemes

Sabtu, 21 Agustus 2021 – 06:04 WIB
Duh, Keluarga di Gianyar Kubur Sendiri Jenazah Covid-19, Respons BPBD Bikin Gemes - JPNN.com Bali
Keluarga mendiang mengenakan APD sebelum mengubur anggota keluarganya yang meninggal karena covid-19 kemarin. (Istimewa)

bali.jpnn.com, GIANYAR - Masyarakat Desa Celuk, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali, dibuat heboh.

Gara-gara tidak ada petugas yang membantu menguburkan anggota keluarganya yang meninggal karena covid-19, mereka memutuskan mengubur sendiri jenazah anggota keluarganya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Gianyar, Ida Bagus Suamba mengatakan, penguburan jenazah di Desa Celuk tersebut tidak mendapat jadwal.

Alasannya, penguburan dilaksanakan secara mendadak.

"Yang di (Desa) Celuk mendadak dan harus sekarang (dikubur). Sedangkan penanganan jenazah (covid-19) sudah terjadwal," ujar IB Suamba, dikutip dari Radarbali.id, kemarin.

Salah satu anggota keluarga jenazah, Agus Aristya, mengatakan, penguburan neneknya yang meninggal di usia 90 – tahun karena covid-19 harus segera dilaksanakan.

Selain faktor kuburan telanjur digali, segala persiapan upacara sudah siap.

“Kepercayaan kami sebagai orang Bali, pantang membatalkan penguburan kalau lubang sudah disiapkan," kata Agus Aristya.

Salah satu keluarga di Desa Celuk, Gianyar, terpaksa mengubur sendiri anggota keluarganya yang meninggal karena covid. Alasannya tidak ada petugas yang membantu
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News