Lebih Nyaman Secara Emosional, Sosiolog Unud Tawarkan Isoter Berbasis Kecamatan
bali.jpnn.com, DENPASAR - Satgas covid-19 kini tengah fokus mencari tempat isolasi terpusat (isoter) untuk para pasien tanpa gejala – gejala ringan (OTG-GR).
Kebijakan ini diambil agar penyebaran covid-19 bisa segera dikendalikan.
Sosiolog Universitas Udayana, Bali, Wahyu Budi Nugroho mengatakan, isolasi terpusat (isoter) berbasis kecamatan di wilayah Bali bisa memberikan dampak positif.
Baca Juga:
Salah satunya memberikan kenyamanan secara emosional kepada pasien OTG – GR yang tengah menjalani isolasi.
"Ini bisa mengurangi keengganan warga untuk berpindah ke isoter,” kata Sosiolog Universitas Udayana, Bali, Wahyu Budi Nugroho.
Menurut Wahyu Budi, isoter berbasis kecamatan sudah tentu lebih dekat dengan rumah, dengan begitu ada kenyamanan psikologis dan emosional yang dirasakan pasien.
Faktor psikologis inilah yang mempercepat proses penyembuhan pasien.
Isoter berbasis kecamatan juga dekat dengan lingkungan sekitar, sehingga sudah tidak asing lagi.
Dianggap lebih nyaman secara emosional dan psikologis, sosiolog Unud tawarkan isoter berbasis kecamatan untuk penanganan pasien OTG-GR
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
