Fakta Baru Matt Harper: Mulai dari Mondar-mandir Tengah Malam di Teras Rumah Hingga Kunci Diri
bali.jpnn.com, DENPASAR - Pihak kepolisian mengungkap sejumlah fakta terkait dengan kematian warga negara Inggris Matt Harper di Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
Polresta Denpasar mengatakan bahwa kematian Matt Harper terjadi karena bunuh diri.
"Korban sudah bekerja di Bali selama 1 tahun 11 bulan sebagai Chef di salah satu hotel di Bali, namun karena efek pandemi korban ini tidak bekerja lagi hingga saat ini," kata Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan saat konferensi pers di Denpasar, Bali, Rabu (19/1).
Korban melakukan aksi bunuh diri di sebuah rumah milik Ica, di Lingkungan Taman Giri Mumbul.
Dari fakta-fakta penyelidikan, kata Jansen Avitus bahwa korban berada di TKP sejak tanggal 12 Januari 2022 dan pada tanggal 13 Januari 2022 bersama Emmy Pakpahan tunangan korban, serta Ica pemilik rumah yang berada di lantai 2 sedang tidur.
Berdasarkan rekaman CCTV, diketahui bahwa pada 13 Januari, sekitar pukul 01.47 WITA, korban terlihat kebingungan dan mondar-mandir di teras rumah sampai pukul 06.00 WITA.
Pukul 06.01 WITA korban berada di garasi rumah sedangkan tunangannya Emmy berada di luar sedang menelepon.
"Tak lama berselang, ketika Emmy tunangannya masuk ke rumah, ternyata terkunci dan sudah melihat korban tergeletak di dalam ruang tamu dekat dapur dan samping kiri kaki korban terlihat pisau dapur," jelasnya.
Fakta Baru terkait kemetian warga negara Inggris Matt Harper: mulai dari mondar-mandir tengah malam di teras rumah hingga mengunci diri
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News