IDI Klaim Tidak Ada Vaksin Booster Ilegal Masuk Bali, Respons Dr Widiyasa Klir

Kamis, 06 Januari 2022 – 03:19 WIB
IDI Klaim Tidak Ada Vaksin Booster Ilegal Masuk Bali, Respons Dr Widiyasa Klir - JPNN.com Bali
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN.com

bali.jpnn.com, DENPASAR - Kabar vaksin booster ilegal masuk Bali mendapat respons Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Denpasar.

Ketua IDI Cabang Denpasar dr I Ketut Widiyasa mengatakan pengawasan ketat dari aparat TNI, Polri dan pemerintah setempat tidak memungkinan vaksin booster ilegal bisa masuk Bali.

“Kecil kemungkinan itu (vaksin booster ilegal) terjadi.

Pengawasan dari TNI, Polri dan pemerintah daerah sangat ketat,” ujar Ketua IDI Denpasar dr Ketut Widiyasa.

Proses distribusi vaksin juga melalui pemeriksaan yang ketat, pengawalan secara masif oleh petugas dan juga dibawa dari gudang obat masing-masing daerah.

 Setiap fasilitas kesehatan yang akan menyelenggarakan vaksinasi juga berada dalam pengawasan Dinas Kesehatan Bali.

Karena itu informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan terkait vaksinasi booster ilegal harus dihindari.

 "Saya yakin pemerintah juga sudah menyiapkan manajemen risikonya untuk mencegah vaksin palsu,” bebernya.

IDI Denpasar klaim tidak ada vaksin booster ilegal masuk Bali, respons Ketua IDI Denpasar dr Ketut Widiyasa klir
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News