Institut Teknologi Bisnis Muhammadiyah Jembrana Resmi Beroperasi, Ini Pesan Wagub Cok Ace

bali.jpnn.com, JEMBRANA - Setelah menunggu selama lima tahun, Institut Teknologi Bisnis Muhammadiyah (ITBM) Jembrana akhirnya resmi mulai beroperasi, Rabu (22/12).

Momentum bersejarah bagi Muhammadiyah di Bali ini setelah ITBM Jembrana akhirnya mendapatkan izin operasional dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Pelantikan Rektor pertama ITBM sekaligus launching ITBM dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace dan Bupati Jembrana I Nengah Tamba.

ITBM diharapkan menjadi alternatif bagi lulusan SMA/sederajat yang ingin mengenyam pendidikan tinggi di bidang teknologi pangan, bisnis digital, dan kewirausahaan.

"Dengan beroperasinya ITBM ini saya harapkan bisa menjembatani bagaimana teknologi menumbuhkan pariwisata berbasis budaya, dan memajukan pendidikan di Bali," kata Wagub Cok Ace.

Setelah mendapatkan izin operasional dari Kemendikbudristek, ITBM menargetkan dalam dua tahun ke depan akan mendapatkan akreditasi.

Ada tiga program studi (Prodi) di ITBM Jembrana, yakni Prodi Teknologi Pangan, Bisnis Digital, dan Kewirausahaan.

Rektor ITBM Jembrana Ismoyo S. Soemarlan berharap, beroperasinya ITBM menjadi kawasan pendidikan yang berkompeten mengisi persaingan dunia kerja di masa kini.