Teco Marah Bali United Dituding Melakukan Praktik Kotor Mengulur Waktu, Hhmm
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kemenangan Bali United kontra PSM Makassar pada laga play-off internal menentukan wakil Indonesia di babak kualifikasi Liga Champions Asia (LCA) 2023, Sabtu (10/6) lalu masih menyisakan persoalan pelik.
Suporter maupun tim lawan menuding Bali United melakukan praktik kotor mengulur waktu demi memaksakan adu penalti.
Pemain Bali United juga kerap guling-guling dan berbaring di lapangan, meski benturan yang dialami terbilang ringan.
Efeknya Bali United kerap disebut Guling-guling FC, Tua FC hingga Panti Jompo FC.
Tudingan itu membuat pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra tak bisa menahan kekesalannya.
Menurut Coach Teco, tidak ada taktik khusus atau perintah kepada pemain Bali United untuk melakukan aksi guling-guling.
Apa yang dilakukan pemainnya murni karena kesakitan atau mengalami cedera saat berbenturan dengan pemain lawan.
Faktor lainnya adalah kualitas lapangan dan tingginya intensitas pertandingan kedua kesebelasan sehingga tidak jarang para pemain terjatuh karena mengalami benturan.
Pelatih Stefano 'Teco' Cugurra marah Bali United dituding melakukan praktik kotor mengulur waktu saat mengalahkan PSM Makassar, Hhmm
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News