5 Janji Luh Djelantik Setelah Dilantik Jadi Anggota DPD RI: Fokus Isu WNA
bali.jpnn.com, DENPASAR - Anggota DPD RI terpilih daerah pemilihan (dapil) Bali Ni Luh Djelantik mengusung lima agenda utama setelah dilantik nanti.
Lima agenda itu, yakni terkait ekonomi yang memberikan kesejahteraan kepada rakyat, pendidikan, perempuan dan anak, ketenagakerjaan dan penanganan warga negara asing (WNA) nakal.
Isu WNA yang kerap melakukan pelanggaran hukum di Pulau Bali menjadi fokus perhatiannya setelah dilantik nanti.
“Aturan tidak ditaati, mengambil pekerjaan orang lokal, menyalahi visa itu harus berhadapan dengan kami,” kata Ni Luh Djelantik.
Desainer sepatu khusus wanita itu pun setelah dilantik berencana membawa isu tersebut secara lebih resmi.
Sebelumnya, Ni Luh Djelantik lebih sering bersuara mengenai beragam hal termasuk pengaduan masyarakat melalui media sosial pribadinya yang mendapat perhatian 699 ribu pengikutnya.
“Kami melakukannya secara resmi, tidak lagi seorang Ni Luh yang berteriak (di media sosial) untuk menangkap ini itu,” ujar Ni Luh Djelantik.
Satu-satunya perempuan anggota DPD RI terpilih dari Bali periode 2024-2029 ini juga menekankan peran penting perempuan Bali yang tak hanya berkutat dengan urusan pekerjaan dan keluarga, tetapi juga urusan adat.
Berikut lima janji Ni Luh Djelantik setelah dilantik menjadi anggota DPD RI: Fokus utama isu WNA, baru perempuan dan ekonomi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News