Uni Eropa Gelontor Ukraina Bantuan Militer Rp 7,6 Triliun, Perang Bisa Berkepanjangan
bali.jpnn.com, KIEV - Tudingan Rusia negara-negara Barat dan Amerika memicu krisis global dengan keterlibatannya di Ukraina, benar adanya.
Bukan hanya mengerahkan tentara, negara-negara Barat juga aktif memberikan bantuan militer kepada Ukraina untuk menghadapi pasukan Rusia.
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell Jumat kemarin (13/5) mengatakan EU akan memberikan tambahan bantuan militer senilai 500 juta euro atau sekitar Rp 7,61 triliun untuk Ukraina.
Dengan bantuan tambahan tersebut, total dana dukungan yang dikeluarkan kelompok negara-negara Eropa itu menjadi 2 miliar euro atau sekitar Rp 30,43 triliun.
Josep Borrell mengatakan dukungan militer itu akan diberikan dalam bentuk persenjataan berat, seperti tank dan artileri.
Dengan bantuan peralatan militer ini, perang di Ukraina terancam berkepanjangan.
"Dorongan baru bagi bantuan militer.
Akan memberikan) tekanan lebih kuat terhadap Rusia dengan sanksi ekonomi dan melanjutkan pengucilan internasional terhadap Rusia serta menandingi misinformasi," ujar Josep Borrell dilansir Antara dari Reuters.
Uni Eropa menggelontorkan bantuan militer dalam bentuk tank dan artileri untuk Ukraina sebesar Rp 7,6 Triliun, perang bisa berkepanjangan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News