Bulog NTT Redam Gejolak Harga, Gelontor Minyak Goreng Rp 14.000 per Liter

bali.jpnn.com, KUPANG - Untuk meredam gejolak harga di tingkat bawah, Perum Bulog Kanwil Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelontor minyak goreng dengan harga Rp 14 ribu per liter.
Kepala Seksi Sekretariat, Umum dan Humas Perum Bulog Kanwil NTT Fanik Apriliyani mengeklaim sejak awal pihaknya menjual goreng dengan harga Rp 14 ribu sebelum pemerintah pusat menetapkan minyak goreng satu harga.
Fanik Apriliyani mengatakan bahwa minyak goreng memang bukan penugasan yang diberikan oleh pemerintah kepada Bulog NTT, tetapi Bulog turut ambil bagian dalam hal stabilisasi harga minyak goreng.
Baca Juga:
Terkait penugasan siapa yang akan mendistribusikan minyak goreng ujar dia masih dibahas oleh pemerintah.
Namun, tambah dia, ada wacana kalau Bulog yang akan diberikan penugasan untuk mendistribusikan minyak goreng.
"Pada saat harga minyak goreng naik dari Rp 20 ribu sampai Rp 21 ribu per liter, kami tetap menjual dengan harga stabil," ujar Fanik Apriliyani.
Baca Juga:
Terkait rencana operasi pasar minyak goreng dengan jumlah yang besar, kata dia hal tersebut kewenangan dari Disperindag NTT.
Bulog NTT berusaha meredam gejolak harga minyak goreng di level bawah. Bulog menggelontor minyak goreng dengan harga Rp 14.000 per liter
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News