BPBD NTT Terima Laporan Kerusakan Akibat Cuaca Ekstrem
![BPBD NTT Terima Laporan Kerusakan Akibat Cuaca Ekstrem - JPNN.com Bali](https://cloud.jpnn.com/photo/bali/news/normal/2021/12/24/salah-satu-rumah-warga-yang-tertindih-pohon-tumbang-akibat-a-tlvp.jpg)
bali.jpnn.com, KUPANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Timur menerima laporan dampak kerusakan yang dialami akibat cuaca ekstrem.
"Laporan yang kami terima diantaranya berupa rumah-rumah warga yang rusak akibat terendam banjir, terkena longsor, maupun tertindih pohon yang tumbang," kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi NTT Ambrosius Kodo, ketika dihubungi di Kupang, Jumat (24/12).
Kerusakan tersebut diakibatkan oleh hujan deras dan angin kencang, yang melanda wilayah provinsi berbasiskan kepulauan itu.
Kerusakan rumah milik warga yang terjadi di Kota Kupang ini diakibatkan oleh tanah longsor.
“Selain itu kerusakan juga terjadi di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, akibat angin kencang yang menerbangkan atap rumah maupun menumbangkan pohon hingga menindih rumah warga,” lanjut Ambrosius.
Kerusakan rumah warga akibat terendam banjir terjadi di Kabupaten Timor Tengah Utara.
Kerusakan ini, kata dia, sudah ditangani BPBD kabupaten setempat.
Ambrosius mengatakan pihaknya telah meminta BPBD kabupaten/kota agar mendata secara baik dan akurat dampak kerusakan akibat cuaca ekstrem yang saat ini masih melanda NTT.
BPBD NTT menerima laporan kerusakan yang dialami warga, akibat cuaca ekstrem
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News