BMKG Catat 267 Kali Gempa Susulan di Laut Flores NTT, Lihat Titik Merah Ini
bali.jpnn.com, FLORES - Gempa susulan masih terus terjadi setelah gempa utama berkekuatan 7,4 skala richter (SR) mengguncang Laut Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Stasiun Geofisika Kupang Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi sebanyak 267 kali gempa susulan sampai saat ini.
Gempa susulan ini berlangsung sejak Selasa (14/12) kemarin hingga Rabu hari ini (15/12).
Berdasar data seismograf, gempa susulan terjadi pada sekitar daerah area gempa utama yang ada di perairan Laut Flores.
“Gempa susulan masih terjadi dengan intensitas menurun,” ujar Margiono.
Margiono menjelaskan dari 267 kali gempa susulan tersebut, hanya dua kali gempa yang dirasakan getarannya.
Baca Juga:
Rata-rata kekuatan gempa bumi susulan tersebut di bawah magnitudo 4 SR.
Gempa tersebut oleh BMKG dinyatakan berpotensi tsunami, tetapi tidak terjadi hingga peringatan dini tsunami berakhir pada pukul 13.24 Wita.
Berdasar data seismograf, BMKG mencatat terjadi 267 kali gempa susulan di Laut Flores NTT. Gempa susulan ini terlihat dari titik merah ini
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News