Rekonstruksi Pengeroyokan Berujung Kematian Pria NTT di Bali Ungkap Fakta Baru

Kamis, 16 Januari 2025 – 09:22 WIB
Rekonstruksi Pengeroyokan Berujung Kematian Pria NTT di Bali Ungkap Fakta Baru - JPNN.com Bali
Para tersangka pengeroyokan pria NTT melakukan adegan rekonstruksi saat menganiaya korban di Jalan Pulau Seram, kemarin. Foto: Humas Polresta Denpasar

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi mengatakan, penganiayaan bermula ketika pasutri suami istri berinisial M dan F (pelaku utama) terlibat pertengkaran di tempat tinggalnya di bedeng proyek vila, Jimbaran, 11 Desember 2024 sekitar pukul 00.30 WITA.

Pelaku F memukul sang istri M.

Sang istri segera menelepon kakaknya yang tinggal di Denpasar untuk menjemput dan diajak ke tempat indekosnya di Jalan Pulau Seram, Denpasar.

Tak lama berada di indekos, pelaku F bersama sembilan orang temannya datang ke tempat kejadian perkara (TKP).

Mereka langsung melakukan pengeroyokan dan penganiayaan terhadap korban Raymundus Loghe Rangga dan Dominikus Japa Rahi.

Para pelaku memukul dan menusuk korban menggunakan sajam. Setelah itu, para pelaku kabur meninggalkan TKP.

Enam terduga pelaku berinisial F, P, T, I, H, dan T telah diamankan pada hari itu juga, sedangkan empat lainnya masih dikejar oleh tim gabungan Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Barat.

"Modus pelaku dan kawan-kawan melakukan pengeroyokan terhadap korban dengan cara memukul, menendang, dan menusuk korban dengan menggunakan senjata tajam," kata AKP Sukadi.

Tersangka Fiktor Fikir dan lima lainnya berinisial P, T, I, H, dan T melakukan 33 adegan rekonstruksi di tempat kejadian perkara, Jalan Pulau Seram, Denpasar
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News