Kisah Bule Amerika Sebelum Dideportasi: Idap Gangguan Mental Setelah 2 Minggu di Bali

Kamis, 14 November 2024 – 07:23 WIB
Kisah Bule Amerika Sebelum Dideportasi: Idap Gangguan Mental Setelah 2 Minggu di Bali - JPNN.com Bali
Aparat Rudenim Denpasar mengawal bule Amerika JRA saat dideportasi melalui Bandara Ngurah Rai, Selasa (12/11) lalu. Foto: Kemenkumham Bali

"Kami tidak akan berkompromi dengan pelanggaran izin tinggal oleh warga negara asing.

Penegakan aturan keimigrasian adalah prioritas untuk menjaga ketertiban dan keamanan, khususnya di Bali sebagai daerah wisata internasional," kata Gede Dudy Duwita.

Menanggapi alasan JRA menginap gangguan mental saat mengurus izin tinggal di Indonesia, Dudy mengingatkan prinsip hukum ‘ignorantia juris non excusat’.

Berdasar prinsip hukum tersebut, ketidaktahuan terhadap hukum bukan alasan pembenar.

"Asas ini berlaku universal, termasuk di Indonesia.

Semua orang, termasuk warga negara asing, diharapkan memahami aturan hukum di negara yang mereka kunjungi.

Ketidaktahuan bukan alasan untuk melanggar hukum, apalagi di sektor keimigrasian yang berdampak langsung pada ketertiban negara," tutur Gede Dudy Duwita. (lia/JPNN)

Pada dua minggu pertama setelah kedatangannya, JRA mulai mengalami gangguan mental yang mempengaruhi kemampuannya untuk mengelola waktu.

Redaktur & Reporter : Ali Mustofa

Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News