ABK Banyuwangi Hilang di Perairan Jembrana Bali, Operasi SAR Terganggu Cuaca Buruk

Sabtu, 07 September 2024 – 21:46 WIB
ABK Banyuwangi Hilang di Perairan Jembrana Bali, Operasi SAR Terganggu Cuaca Buruk - JPNN.com Bali
Tim SAR gabungan bergerak menggunakan rubber boat melakukan pencarian seorang ABK asal Muncar, Banyuwangi yang hilang di perairan Pekutatan, Jembrana, Bali, Sabtu (7/9) siang. Namun, proses pencarian terkendala cuaca buruk. Foto: Basarnas Bali

bali.jpnn.com, JEMBRANA - Kecelakaan di perairan Bali kembali terjadi.

Seorang anak buah kapal (ABK) KM Indah terjatuh di Perairan Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, Jumat (6/9) malam.

ABK bernama Muhammad Fadil, 25, Desa Tembok Rejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, terjatuh dari kapal saat memasang jaring di tempat kejadian perkara (TKP).

“Kami menerima laporan ada insiden ABK jatuh dari Pos TNI AL Pengambengan,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) Nyoman Sidakarya, Sabtu (7/9) malam.

Menurut Nyoman Sidakarya, kapal jenis mini purse sein bertolak dari perairan Muncar, Banyuwangi, menuju Selat Bali.

KM Indah membawa 40 ABK dengan nakhoda Asan.

Pada pukul 12.50 WITA, tim rescue Pos SAR Jembrana segera memberangkatkan tujuh personel berangkat menuju lokasi.

Namun, proses pencarian tidak semudah dibayangkan.

Seorang anak buah kapal (ABK) KM Indah asal Muncar, Banyuwangi, terjatuh di Perairan Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Bali, Jumat (6/9) malam.
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News