Imigrasi Singaraja Tendang Bule Ceko dan Argentina Keluar Bali, Pelanggarannya Fatal

bali.jpnn.com, DENPASAR - Kantor Imigrasi Singaraja, Buleleng, kembali mengusir warga negara asing (WNA) yang melakukan pelanggaran keimigrasian di Provinsi Bali.

Kali ini dua WNA asal Republik Ceko dan Argentina ditendang keluar Bali lantaran melakukan pelanggaran izin tinggal.

Kedua WNA berinisial DP, 33, dari Republik Ceko dan AV, 33, dari Argentina masuk Indonesia dengan izin wisata, tetapi faktanya bekerja menjadi instruktur yoga.

Bule Ceko berinisial DP dideportasi melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kamis kemarin (22/2), sedangkan AV dijadwalkan dideportasi pada Kamis mendatang (29/2).

“Kedua WNA itu pemegang visa on arrival (VoA), tetapi menjadi instruktur yoga dan sudah aktif promosi di media sosial,” kata Kepala Imigrasi Singaraja Hendra Setiawan di Denpasar, Jumat (23/2).

Menurut Hendra Setiawan, pasangan kekasih DP dan AV tiba di Bali pada Sabtu, 3 Februari 2024 dengan fasilitas visa on arrival (VoA) dan berlaku hingga 3 Maret 2024.

Namun, belum satu bulan berada di Bali, keduanya justru bekerja menjadi instruktur yoga di Kecamatan Abang, Karangasem.

Fakta tersebut terkuak setelah tim Inteldakim Imigrasi Singaraja melakukan operasi pengawasan dan pemantauan di media sosial.